Kamis, 01 Agustus 2019

Penyuluh Agama Islam Fungsional Kabupaten Malang Shodaqah 1 Milyar Oksigen


Kelompok Kerja Penyuluh Agama Islam Kabupaten Malang (POKJALUH) pada hari Kamis 01/08/2019 gelar kegiatan Penanaman Mangrove di Pantai Ungapan Malang Selatan dalam rangkaian uji  Verivikasi faktual penyuluh teladan tahun 2019
Kegiatan penanaman mangrove merupakan giat kepedulian Penyuluh agama Kabupaten Malang Sebagai bentuk peduli dalam pelestarian lingkungan, banyak cara bisa dilakukan misalnya saja melalui penanaman pohon. Sebuah pengalaman menyenangkan pastinya ketika bisa turut berkontribusi nyata melalui kegiatan positif yang berorientasi pada salah satu bentuk  kepedulian lingkungan.

Salah satu bentuk kepedulian adalah dengan ikut serta dalam penanaman tanaman bakau atau yang sering disebut juga mangrove. Iya, keberadaan ekosistem mangrove terbilang cukup penting khususnya bagi kawasan pesisir, baik sebagai benteng pertahanan terhadap resiko bencana maupun sebagai mata pencaharian alternatif melalui pengembangan industri pariwisata.

Shohibul izar mengatakan Tanaman mangruve fungsi utama sebagai pencegah abrasi dan erosi (pengikisan tanah) di kawasan pantai. Ekosistem mangrove juga menjadi tempat hidup biota laut dan satwa-satwa disekitar area itu. Saat ini sudah banyak lembaga dan elemen masyarakat yang turut serta dalam kegiatan menanam mangrove, tujuannya tak lain untuk memperbaiki lahan dan wilayah kawasan pesisir yang rusak agar hijau kembali. Bahkan penanaman pohon mangrove ini disebut dengan " Shodaqah 1 milyar oksigen "

Penanaman mangrove juga dihadiri oleh AKepala Seksi Pengembangan Penyuluh Agama Islam Direktorat Penerangan Agama Islam Kementerian Agama RI ( Amirullah), Kepala Seksi penyuluhan Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Timur ( DR. H. Abd. Wakid Evendi ) Kepala Seksi  Bimas Kementerian Agama Kabupaten Malang ( Drs H. Irfan Hakim, M.Ag) dan Ketua Pokjaluh Propinsi Jawa timur

Amir mengatakan inilah penyuluh yang punya inovatif, seorang penyuluh tidak harus memberi bimbingan dan penyuluhan pada majelis taklim saja,kegiatan seperti ini perlu diteruskan.




1 komentar:

PAH KEC. TUMPANG mengatakan...

Alhamdulillah semoga sukses selalu